
Penilaian Proyek Hilirisasi dan Investasi Hijau PT. RAMBAH SAWIT MANDIRI: Menggerakkan Ekonomi Lokal dan Menjaga Kelestarian Lingkungan
Pekanbaru, 24 Februari 2025 - Dalam rangka mendukung pertumbuhan industri berkelanjutan dan mendorong investasi hijau, Provinsi Riau menggelar penilaian terhadap rencana proyek pengembangan industri hilir yang diajukan oleh perusahaan Penanaman Modal Asing (PMA) dan Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN). Penilaian ini menjadi bagian penting dari Proposal Project Challenge, sebuah inisiatif untuk merangsang investor dan pelaku usaha agar lebih aktif melakukan hilirisasi investasi sekaligus berkontribusi dalam menjaga kelestarian lingkungan.
Hari
ini, salah satu perusahaan yang menjalani proses interview penilaian adalah PT.
RAMBAH SAWIT MANDIRI, dengan proyek bertajuk: "Proposal Proyek
Hilirisasi Pembangunan Pabrik Pengolahan Kelapa Sawit Terintegrasi, Palm Oil
Mill, Kernel Crushing Plant, Refinery & Fractination".
Proyek
ini bertujuan untuk meningkatkan nilai tambah komoditas kelapa sawit di
Indonesia dengan mengembangkan fasilitas pengolahan yang terintegrasi. Sebagai
salah satu produsen kelapa sawit terbesar di dunia, Indonesia memiliki peluang
besar untuk mengurangi ketergantungan pada ekspor bahan mentah dan
mengembangkan produk turunan bernilai tinggi, seperti minyak goreng, olein, dan
stearin.
Inisiatif
ini sejalan dengan visi PT. RAMBAH SAWIT MANDIRI untuk menjadi pionir dalam
industri kelapa sawit yang berkelanjutan dan inovatif. Melalui proyek ini,
perusahaan tidak hanya berupaya memperkuat daya saingnya di pasar domestik dan
internasional, tetapi juga turut mendukung program pemerintah dalam memperkuat
sektor hilir sebagai penggerak utama perekonomian nasional.
Komitmen Terhadap Keberlanjutan dan Kesejahteraan Masyarakat
PT.
RAMBAH SAWIT MANDIRI mengedepankan tiga nilai utama dalam menjalankan proyek
ini: keberlanjutan, inovasi, dan komitmen terhadap masyarakat.
Dengan mengadopsi teknologi terbaru, perusahaan berupaya memastikan proses
produksi yang efisien sekaligus ramah lingkungan. Tak hanya itu, proyek ini
juga diproyeksikan memberikan dampak positif bagi perekonomian daerah,
khususnya di Kabupaten Rokan Hulu.
Beberapa
dampak positif yang diharapkan dari terwujudnya proyek ini antara lain:
- Meningkatkan nilai tambah
komoditas kelapa sawit
melalui pengolahan produk hilir yang beragam.
- Mengurangi ketergantungan pada
ekspor bahan mentah,
dengan mengembangkan produk turunan berkualitas tinggi.
- Memperkuat daya saing
perusahaan di pasar domestik dan global.
- Mengoptimalkan penggunaan
teknologi terkini untuk
memastikan produksi yang lebih bersih dan berkelanjutan.
- Meningkatkan pendapatan daerah melalui kontribusi pajak dan retribusi daerah.
- Membuka lapangan pekerjaan yang luas, meningkatkan pendapatan petani kelapa
sawit, menggerakkan UMKM lokal, dan mempercepat pertumbuhan ekonomi desa
di sekitar wilayah pabrik.
Dengan
dampak berantai yang positif ini, proyek hilirisasi PT. RAMBAH SAWIT MANDIRI
diharapkan menjadi salah satu pilar penting dalam mengangkat perekonomian
daerah sekaligus menjaga kelestarian lingkungan. Ini menjadi bukti nyata bahwa
investasi hijau dan industri berkelanjutan dapat berjalan seiring untuk
menciptakan masa depan yang lebih baik bagi generasi mendatang.